On The Way Tour De Ijen


Loc : Setelah POS III menuju Paltuding. 
Tour De Ijen - Delta Force Team Mechanic.
Seany Youngky,
Agung Pamungkas, 
Alan Satria Baja Hitam, 
Bastian Koboi Junior Kw X, 
Aa' Rozaki featuring Fitri.

First time sejak keinginan yang mengebu-gebu beberapa bulan terakhir, nyari open trip sana sini dan akhirnya gak perlu ikut open trip, karena akhirya kami juga yang membuka trip kami sendiri. Yah, setelah Bromo setahun yang lalu, giliran temennya yang saya tengok, Ijen, Ijen Crater/Kawah Ijen. Maksud dari temenya itu gini,

Menurut saya, Bromo dan Ijen memiliki beberapa kemiripan. Sama-sama disebut gunung, tetapi tak perlulah mendaki sekeras mendaki gunung-gunung lain seperti Merapi, Merbabu, Lawu, dan sebagainya. Yah, walaupun benar menuju ke kawah Ijen ini harus trecking sekitar 3 km, tetapi akses jalannya cukup, bahkan bisa dibilang sangat mudah. Jalan yang lebar, ramai (baik pengunjung ataupun penambang). Nah disini juga banyak banget ditemui turis-turis mancanegara lho, apalagi kalau weekend. Nah bisa dibilang sodaraan kan sama Bromo kalau begitu. Yah tahu sendiri kan ke Bromo gak susah-susah amat (dalam artian bukan ngegampangin). Tapi ukuran dan persepsi saya sih  bilang kayak gitu.

Oke, balik lagi ke first timenya. Kawah Ijen berada di puncak Gunung Ijen, Bondowoso, Jawa Timur (Jangan salah dulu, Gunung Ijen ini letaknya di perbatasan antara Bondowoso dan Banyuwangi. Jadi kalau ada yang nyebut Banyuwangi ya sah-sah aja. Dan lagi ada dua jalur buat menuju kesana yaitu lewat Bondowoso dan juga Banyuwangi). Dengan ketinggian 2.000 meter lebih atau tepatnya mendekati 2.386 Mdpl, Kawah Ijen ini memiliki pesona yang ciamik juga. Fenomena Blue Firenya yang sangat terkenal, suhu dinginnya yang selalu bikin rindu, gas belerang yang mewajibkan kita memakai masker dan kacamata, track naik - lurus yang gampang banget dilewati bahkan buat pemula sekalipun (Gak bisa dibilang pemula sih, buktinya anak-anak umur 5 tahunan bayak yang juga diajak tracking, dan kelihatan mereka sama sekali gak rewel), dan yang pasti pemandangan spesial yang disajikan baik saat memasuki kawasan Gunung Ijen ataupun saat tracking ke Kawahnya. Pemandangan, hawanya, beneran nagihin.

Start Point kami mulai di Aloha. Meeting point yang sangat terkenal bagi kalangan mereka yang sering berpergian mengendarai sepeda motor dengan tujuan yang bisa dibilang lumayan, mendekati jauh. Terletak di perbatasan Kota Surabaya dan Sdoharjo. Rintik hujan mewarnai pertemuan kami dengan banyak sekali trik dan intriknya. Banyak sekali karet mungkin terkena solar sehingga membuatnya molor (baca : jam karet alias telat). Oke, dan akhirnya berkumpulah kami be-6. Dengan formasi 3-2 (3 motor boncengan 2). Saat itu pukul 9 pm, "sesuai rencana", setelah juga hujan telah berhenti kami memulai perjalanan dengan berdoa dan mulai memacu kendaraan kami menuju lokasi.

Kita kenalkan Delta Force Team Mechanic (Cerita penamaannya bisa ditanyakan langsung ke team, karena bersifat agak sensitif. Hehehe.) Tour De Ijen. Kami ber 5+1. Seany Youngky, Agung Pamungkas, Alan Satria Baja Hitam, Bastian Koboi Junior Kw X, Aa' Rozaki featuring Fitri. :)


7 jam kira-kira perjalanan kami dengan kecepatan kurang lebih 70 - 80 km/jam langsam kurang lebih, menempuh ratusan kilometer dan akhirnya pukul 6 am kami sampai di lokasi Base Camp pendakian ke Kawah Ijen di daerah Paltuding ini. Oke sedikit review perjalanan aja. Perjalanan mengambil jalur Utara melalui Situbondo menuju Sempol (Bondowoso) melalui Wonosari kemudian dilanjutkan ke Paltuding yang dapat dicapai dengan kendaraan bermotor roda dua atau roda empat.Rute ini lebih mudah dilalui karena kondisi jalan yang bagus dan relatif mulus. Nah, untuk realnya saya kurang paham jalan. Yang saya tahu kita dari Surabaya menuju jalur ke Probolinggo, kemudian masuk daerah Kraksaan, Lanjut Paiton (Pembangkit Listrik terkenal di Jatim), Lanjut Situbondo, Next Bondowoso. Bagi yang sama sekali belum pernah ke sini, jalurnya mudah, ikuti saja plakat yang mengarahkan kita ke Probolinggo, Situbondo, Bondowoso.

Nah sampai di daerah Bondowoso ini sudah banyak plakat yang menunjukan jalur ke Ijen. Pokoknya jelas kok, sampai kemudian setelah melewati hutan dengan jalan yang beberapa rusak, kurang lebih 30 km akan bertemu POS I masuk ke Kawah Ijen. Saran sih kalau berangkat malam, usahakan team yang bener solid dan ramai. Saya saat itu ber-6 dengan motor 3. Hoda Verza - Honda Blade - Honda Verza. Dan alhamdulillah, aman. Karena melihat kondisi jaln dan situasinya bisa dikatakan rawan, tetapi tak perlu takut jika memiliki team yang solid, InsyaAllah masalah bisa ditangani dengan cepat. Semacam kehabisan bahan bakar misalnya. Hehehehe. :) FYI, disini ada 3 POS masuk ke kawasan Kawah Ijen. Semacam POS perijinan tetapi ada 3 dan setiap rombongan wajib menuliskan namanya disana. Bisa dibilang mirip pos-pos pendakian tetapi bisa diakses dengan kendaraan dan lagi bentuknya sudah sangat bagus dan ada yang menjaga.


Next Page...

0 Comments