Sensasi Makan Sambil Kecek Petung Park Trawas Mojokerto

Ada tempat baru yang menarik, rekomendasi salah satu teman. Lha kok kebetulan ada waktu luang bersama, jadi tidak menunggu lama langsung saja kami coba tempat tersebut. Namanya adalah Petung Park, tempat wisata unik yang baru buka dan ternyata sempat viral di media sosial. 

Kenapa disebut Petung Park, karena lokasinya dipenuhi bambu petung atau orang jawa menyebutnya pring petung. Lokasi khas pedesaan dengan pemandangan sawah dan aliran air ini, menawarkan sensasi berwisata yang berbeda. Apa saja yang menarik di sini, mari kita lihat bersama.

Daya Tarik Wisata Petung Park

Tiap tempat wisata pasti menawarkan sesuatu yang dapat menjadi daya tariknya, tak terkecuali tempat wisata yang satu ini. Ada banyak hal yang akan membuat kita tidak hanya kagum tetapi juga menikmatinya. Beberapa hal yang menarik dan dapat dilakukan di sini antara lain :

Sensasi makan sambil kecek

Bagi yang belum paham, kecek adalah kegiatan bermain air terutama bagian kaki. Memasukan kaki di air lalu menciprat-cipratkannya. Kurang lebih seperti itu menurut pemahaman saya, hehe. Di Petung Park ini terdapat gubuk-gubuk yang di bawahnya merupakan aliran air. Selain air yang jenih, kebersihan dan arus air yang pas membuat sensasi makan sambil kecek di sini semakin menyenangkan. Apalagi kalau ada anak-anak, dimana kebanyakan suka bermain air. Selain airnya dangkal, kondisinya juga rata dan aman digunakan bermain anak.

Pemandangan sawah yang menyejukan mata

Selain sensasi kecek, pemandangan sawah di lokasi wisata ini memberikan nuansa asri dan damai. Ditambah lagi suasana yang sejuk di daerah Trawas menjadi tambahan nilai positif lokasi wisata yang satu ini. Memang tak seberapa luas tetapi cukup bagus melihat hijau-hijau sambil menikmati camilan yang disediakan untuk dibeli di lokasi wisata ini.

Kalau beruntung, kita bisa menikmati pemandangan Gunung Penanggungan dari sini. Tentunya jika cuaca cerah dan tidak kabut. Waktu kunjungan kami, cuaca sebenarnya cerah tetapi turun kabut di atas sana sehingga Gunung Penanggungan terlihat samar.

Bermain air di kolam mata air

Ada kolam mata air yang bisa digunakan untuk bermain air juga. Tidak terlalu besar tetapi cukup jika digunakan untuk bermain anak. Ditambah ada aliran mata air yang membuat kesan alami dan sejuk sangat terasa. Tapi ingat tetap patuhi peraturan yang ada ya seperti tidak membuang sampah di kolam atau aliran air dan lain sebagainya.

Menikmati gubuk-gubuk pedesaan

Kalau udah lihat gubuk gitu sering nostalgia, dulu waktu kecil dan masih di desa, saya seringkali tidur di gubuk saat menemani orang tua ke sawah. Jadi dimanapun wisata alam dengan gubuk bawaannya seneng aja serasa balik beberapa waktu ke belakang ketika masih sering menikmati makanan di gubuk dan bersantai hingga tertidur.

Gubung inilah yang biasanya digunakan untuk bersantai pengunjung dan juga menikmati makanan yang ada. Selain gubuk yang ada aliran airnya, di Petung Park ini juga disediakan gubuk kering yang fungsinya juga sama. Cocok untuk kegiatan semi formal dan santai-santai.

Makanan dan minuman tradisional rasa mewah

Makanan yang enak membuat suasana dan mood menjadi sangat baik. Salah satu yang cocok di lidah saya adalah rica bebek yang pas banget pedas dan empuknya. Gurame bakar di sini juga lumayan enak. Untuk camilan, tempe mendoan dan pisang goreng saya paling suka. Ditambah aneka minuman yang bisa dipesan dan dinikmati sambil bermain air dan menikmati suasana alam.

Buka setiap hari

Kalau tidak salah informasi, wisata petung park ini buka setiap hari di jam berikut : 

Senin - Minggu

09.00 - 18.00 WIB

Untuk informasi lebih lengkap berkaitan hari dan jam buka terbaru atau mungkin pemesanan tempat bisa langsung check di instagram petung_park.

Akses dan Lokasi Wisata

Untuk akses ke lokasi ini memang membutuhkan sedikit effort tetapi masih dalam taraf yang ringan sih menurut saya.. Dikarenakan lokasinya yang memang agak tersembunyi dimana orang kekinian menyebutnya hidden gems. Serius, lokasinya masuk gang yang hanya cukup untuk lewat 1 mobil saja. Tapi tenang ada yang mengatur lalu lintas di sana kok. Tidak lain adalah warga sekitar yang sepertinya juga merupakan pengelola dari wisata Petung Park ini.

Alamat lengkap Petung Park ini adalah di Dusun Jibru, Desa Belik, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur 61375. Untuk akses dari Surabaya tentu saya memilih menggunakan jalur tol jika menggunakan kendaraan roda 4. Jika menggunakan kendaraan roda 2 melalui jalur bawah melewati Sidoarjo, Wisata Lumpur Lapindo, Bundaran Apolo, lanjut minta bantuan ke Google Maps karena saya tidak begitu hafal nama desa dan daerah di kawasan ini. Hehe. Langsung saja ketikan keyword Petung Park maka akan muncul lokasi wisata yang dimaksud ini.

Fasilitas di Wisata Petung Park

Selain daya tarik yang ada di lokasi wisata, fasilitas pendukung yang memadahi tentunya akan membuat pengunjung semakin betah. Selama kunjungan saya, beberapa fasilitas yang ada terbilang baik dan beberapa perlu ditingkatkan. Tetapi secara keseluruhan  saya merasa puas dengan apa yang ditawarkan dan fasilitas pendukung yang ada.

Penunjuk Jalan

Menuju lokasi wisata, dari jalan besar sudah diberikan penunjuk arah sederhana. Semakin mendekati lokasi, plakat dan penunjuk jalan semakin terlihat jelas. Mungkin karena lokasi yang juga harus masuk ke dalam gang sempit sehingga penunjuk jalan sangatlah penting.

Lokasi Parkir yang Luas

Begitu masuk lokasi, langsung berupa tanah lapang luas yang dapat digunakan untuk parkir kendaraan. Di sini juga akan dibantu petugas pengelola yang ada. Masalah parkir saya rasa tak perlu khawatir karena ketersediaannya sangat banyak.

Mushola

Mushola di sini cukup unik. Berupa bangunan semi permanen bertembok dan beralas bambu. Menjadikan suasana semakin syahdu dan nyaman bagi saya. Jika diamati dan dirasakan ala-ala pedesaan jaman dulu dimana bangunan sangat sederhana. Kebersihan dan ketersediaan alat sholat juga terbilang baik. Malah betah berlama-lama di sini. Eits tapi ingat ya, gantian dengan pengunjung lain karena mushola terbilang tidak terlalu besar.

Toilet

Salah satu yang menurut saya perlu ditingkatkan adalah toilet. Ada 2 toilet yang tersedia di lokasi. Kebetulan waktu kunjungan saya lumayan ramai dan mengalami kejadian antre agak panjang di toilet. Tetapi untuk kebersihan saya merasa masih cukup baik.

Free WiFi

Ada beberapa WiFi tanpa password available di sini. Waktu saya tanya password WiFi ternyata petugas bilangnya langsung sambungkan saja. Saat saya check dan coba sambungkan, benar saja langsung tersambung.

Stop kontak listrik

Ada stop kontak di gubukan yang menjadi nilai tambah. Buat yang butuh charge handphone bisa di sini. Tak perlu powerbank atau nitip charge. Cuma saya tetap menyarankan untuk ekstra hati-hati. Karena di bawah ada aliran air, apalagi air juga termasuk penghantar listrik. Alangkah baiknya jika kita selalu waspada agar meninimalisir sesuatu yang tidak diinginkan.

Pesan dan Kesan

Secara keseluruhan kami merasa senang berkunjung ke sini. Apalagi anak juga betah dan hampir tak mau beranjak dari kolam air. Suasana saat kunjungan yang sejuk dan cerah membuat semangat semakin baik. Walaupun dibutuhkan sedikit effort karena berkunjung ke wisata hidden gems. Hehe. Tapi mood langsung naik lagi saat suguhan makanan dan minuman yang cocok di lidah kami masuk ke perut. Alhamdulillah. MasyaAllah Tabarakallah.

Semoga kunjungan kalian juga menyenangkan dan berkesan. Bahagia dan sehat selalu. Salam lestari.